Thursday, June 5, 2014

20 Film Terfavorit Sepanjang 2013

2013? Film yang dirilis tahun 2013? Apa? Ini udah Juni 2014 dan saya baru membuat tulisan ini sekarang? Yayaya, basi memang tapi jangan salahkan saya sepenuhnya karena menulis adalah kegiatan yang mebutuhkan niat yang besar, waktu yang pas dan inspirasi yang tepat. Masalah saya untuk tulisan ini adalah niat yang besar. 
Oke, tahun 2013 yang lalu adalah tahun yang membosankan untuk film sampai tiba saatnya saya menonton Gravity pada bulan Oktober. Bam! Ternyata 2013 menyimpan film-film terbaiknya di 3 bulan terakhir dan film-film yang dirilis dalam kurun waktu tersebut adalah film-film yang luar biasa, terbaik yang pernah dibuat. Berikut adalah 30 film yang saya paling sukai (bukan yang terbaik ya).

http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BMjI3MTM5ODI5MV5BMl5BanBnXkFtZTcwMjE1Mzc4OA@@._V1_SX640_SY720_.jpg20. Stoker
Bagi saya, Stoker adalah contoh sederhana dimana peranan sutradara sangat penting. Chan-wook Park sanggup mengubah naskah yang sebenarnya mudah ditebak tetapi menjadi film yang berkelas, enak dilihat dan cukup menegangkan. Penampilan yang bagus dari Nicole Kidman, Mia Wasikowska dan terutama Matthew Goode. Bagi saya film ini juga semacam gambaran tentang "kebangkitan seksual". Belum lagi, buat saya Stoker adalah film 2013 pertama yang benar-benar bagus.

 

http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BMTA1ODUzMDA3NzFeQTJeQWpwZ15BbWU3MDgxMTYxNTk@._V1_SX214_AL_.jpg


19. About Time
Romcom lain dari Rachel McAdams tetapi film ini justru menjadi milik Domnhall Gleeson. Gleeson membuat film ini menjadi sangat menghibur untuk ditonton dan cukup menyentuh. Awalnya saya pesimis dengan film ini dan kalau bukan karena digeret paksa oleh seorang teman, saya yakin belum menonton film ini sampai sekarang tapi ternyata film ini lebih baik daripada ekspektasi saya.


 

http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BNzQ5ODE4NTcxNV5BMl5BanBnXkFtZTgwNjkyNDQ0MDE@._V1_SX214_AL_.jpg18. August: Osage County
Sebenarnya saya harus mengakui bahwa film ini cukup menyia-nyiakan bakat-bakat yang terlibat di film ini. Meryl Streep, Julia Roberts, Chris Cooper, Margot Martindale, Benedict Cumberbatch, Abigail Breslin, Dermot Mulroney, Ewan McGregor, Juliette Lewis dan Julianne Nicholson tampil di film ini. Nama-nama yang sangat besar dan dihormati. Secara keseluruhan memang saya akui seperti kurang nendang tapi adegan makan malamnya menyelamatkan film ini. Makan malam termegah, terliar dan terkotor yang pernah saya tonton di sebuah film. Dramatis. Plus intrik yang cukup menarik. Meryl Streep seperti biasa mengagumkan, Margot Martindale menarik, Chris Cooper cukup bersinar, Benedict Cumberbatch membingungkan, tetapi Julia Roberts-lah yang paling gemilang. Dinominasikan untuk Best Actress (Meryl Streep) dan Best Supporting Actress (Julia Roberts) untuk Oscar tahun ini.

http://www.liveforfilms.com/wp-content/uploads/2013/11/Kill-Your-Darlings-Poster.jpg17.  Kill Your Darlings
Saya adalah penggemar Harry Potter, baik film maupun novelnya sehingga tidak heran saya selalu antusias tentang film-film pasca Harry Potter bagi tiga bintang utamanya, Daniel Radcliffe, Emma Watson dan Rupert Grint. Kalau di tahun 2013, Rupert Grint tidak terdengar atau film Emma Watson, The Bling Ring, kurang layak maka tidak begitu dengan Daniel Radcliffe. Filmnya, Kill Your Darlings cukup indah walaupun sedikit melankolis. Penampilannya beserta Dane DeHaan begitu kuat sehingga membuat film ini menarik untuk ditonton. Plus film ini sedikit memberikan gambaran kepada kita awal dari Beat Generation yang tersohor itu.


http://skarsgardfans.com/wp-content/uploads/2013/03/WhatMaisieKnew.jpg16. What Maisie Knew
Alasan saya menonton film ini hanya karena ada Julianne Moore di dalamnya tetapi film ini lebih dari sekedar penampilan Julianne Moore. Cerita dalam film ini terasa sangat riil dimana anak menjadi korban paling menyedihkan dari perceraian orang tua, terlebih lagi orang tua yang abai, egois dan menjijikkan yang diperankan oleh Julianne Moore dan Steve Coogan. Seharusnya Julianne Moore mendapatkan nominasi Oscar untuk perannya disini.




http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BMjI2MjIwMDk2Ml5BMl5BanBnXkFtZTcwNTQ1MzQ5OQ@@._V1_SX214_AL_.jpg15.  Enough Said
Salah satu peran terakhir dari James Gandolfini. Film romcom/dramedy yang jarang ada untuk penonton usia 40an - 50an. Cerita kesempatan kedua dan pendewasaan. Penampilan Julia Louis-Dreyfuss yang jujur dan James Gandolfini yang hangat (layaknya teddy bear) serta naskah yang kuat membuat Enough Said layak menjadi selingan ringan namun berbobot untuk Anda.



 

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/0/08/Twenty_Feet_From_Stardom_poster.jpg
14. 20 Feet from Stardom
Cukup banyak dokumenter di 2013 yang lalu yang saya tonton, termasuk Blackfish dan Stories We Tell tetapi 20 Feet from Stardom adalah yang paling unggul di antara semuanya. Belum lagi sangat menghibur. Kalau Anda pencinta musik maka film ini sangat pas untuk Anda. Berkisah tentang penyanyi-penyanyi latar bagi penyanyi ataupun band legendaris yang berjuang untuk mewujudkan mimpi mereka menjadi lebih dari sekedar penyanyi latar, yaitu penyanyi utama. Wajar jika Anda ketika menonton film ini akan merasakan kesedihan, patah hati, miris, bahagia, terpukau, bersenandung ataupun  menggerakan kaki Anda. Meraih Oscar tahun ini untuk Best Documentary Feature.

http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BNjkxMTc0MDc4N15BMl5BanBnXkFtZTgwODUyNTI1MDE@._V1_SX214_AL_.jpg13. American Hustle
Film yang glamor, cepat, lucu dan dipenuhi penampilan-penampilan yang memukau dan berlapis. Amy Adams, Christian Bale, Jennifer Lawrence, Bradley Cooper, Jeremy Renner, Louis C.K. dan Alessandro Nivola bersinar di sini (walaupun penampilan DeNiro membuat saya, "hmmm"). Semakin mengukuhkan David O. Russell sebagai "actor's director" karena selalu mampu mengeluarkan yang terbaik dari aktor dan aktrisnya. Dinominasikan 10 Oscar pada tahun ini termasuk, Best Picture, Best Director, Best Actor (Bale), Best Actress (Adams), Best Supporting Actor (Cooper) dan Best Original Screenplay.

http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BOTY0NDQ2NzQ2N15BMl5BanBnXkFtZTcwMTU0OTkwOQ@@._V1_SX640_SY720_.jpg12. Frances Ha
Campuran antara Manhattan (atau Annie Hall) dan serial Girls. Lucu, unik dan 'charming'. Film hitam putih paling menarik dan menghibur di tahun 2013 yang lalu (bukan berarti film hitam putih yang lain, Nebraska dan Much Ado About Nothing, tidak bagus).  Greta Gerwig memukau. Film yang cocok bagi Anda yang mengaku 'geeky' atau 'nerd'.






Extra Large Movie Poster Image for Mud11. Mud
Film ini seperti penceritaan ulang dari kisah Huckleberry Finn, ke arah yang lebih gelap (dan jauh lebih baik daripada Snow White and the Huntsman atau Maleficent- duh!). Bagi saya pribadi penampilan Matthew McConaughey disini lebih memikat ketimbang di Dallas Buyers Club. Terdapat kekosongan, harapan dan misteri di dalam penampilannya. Walaupun Reese Witherspoon sama sekali hampa dan tidak berguna disini tetapi penampilan dua aktor muda disini, Tye Sheridan dan Jacob Lofland benar-benar juara dan paling mencuri perhatian disini.
 


http://thecinephiliac.files.wordpress.com/2013/06/the-kings-of-summer.jpg10. The Kings of Summer
Saya cukup mencintai Stand by Me dan The Kings of Summer benar-benar mengingatkan saya dengan film tersebut. Kisah sekumpulan remaja laki-laki yang bertualang di tengah hutan, bebas dari kekangan di sekitarnya. Lucu, segar dan ringan. Penampilan yang baik dari dua aktor mudanya, Nick Robinson dan Moises Arias serta ketulusan yang terasa dari yang terlibat dalam film ini.





http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/b/b8/Short_Term_12.jpg9. Short Term 12
Salah satu film yang kurang berdengung di tahun 2013 yang lalu padahal memiliki cerita yang menyentuh, hangat dan cukup lucu. Kisah yang mungkin akan membuat Anda sedikit depresi tetapi justru membuat Anda menjadi semangat dengan cara yang tidak klise. Brie Larson adalah jantung film ini. Ia yang memberikan jiwa dan menghidupkan kisah ini. Ia dan aktor-aktor muda lainnya merupakan alasan saya cukup tenang dengan masa depan perfilman Hollywood karena bakatnya dan yang lain yang lebih baik daripada sebagian aktor yang usianya jauh lebih tua daripada mereka.



http://www.mcmbuzz.com/wp-content/uploads/2013/03/Before-Midnight-poster-US-One-Sheet.jpg8. Before Midnight
Kelanjutan dari Before Sunset dan mungkin saja merupakan penutup dari kisah "Before...". Sembilan tahun dari Before Sunset, layaknya Before Sunset yang merupakan kelanjutan sembilan tahun setelah Before Sunrise. Kini Jesse dan Celine telah memiliki sepasang anak. Mereka kembali melewati kisah naik turun dalam hubungan mereka. Kisah naik turun yang tidak lagi seperti di dua filmnya. Kini mereka telah cukup lama bersama dan semakin tua yang membuat mereka semakin mudah terpicu. Kembali diisi ciri khas dari Before sebelumnya, yaitu dialog-dialog yang mengenyangkan dalam serta  'long shot' yang keren (adegan di dalam mobil bersama si kembar bagaimana mereka membuatnya?). Dinominasikan untuk Best Adapted Screenplay pada Oscar tahun ini.


http://static.rogerebert.com/uploads/movie/movie_poster/the-past-2013/large_wIFtsNAvrUh6b9JtHzj17KDA612.jpg7. The Past (Le Passe)
Film Perancis yang merupakan karya sutradara Iran pasca A Separation yang memukau. The Past pun juga tidak kalah memukau walaupun tidak seapik A Separation. The Past kembali menunjukkan Ashgar Farhadi sebagai sutradara yang ahli menjalin cerita kehidupan sehari-hari yang awalnya sederhana menjadi kisah yang menjelumit yang dibumbui dengan kejutan-kejutan yang menarik layaknya film thriller. Ia juga ahli dalam menampilkan karakter-karakter manusia biasa namun berlapis dan akan membuat terbagi, apakah akan membenci mereka atau menyukai mereka. Berenice Bejo meraih Best Actress pada Cannes Film Festival tahun lalu. 


http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BMTc0ODk5MzEyMV5BMl5BanBnXkFtZTcwMzI0MDY1OQ@@._V1_SX214_AL_.jpg 6. Blue Jasmine
Blue Jasmine adalah film paling menghibur dan paling mudah dicerna bagi saya dan mungkin favorit saya selain Manhattan. Kisah yang saya rasa banyak terjadi pada orang-orang di muka bumi ini. Film yang bagi saya entah kenapa lucu walaupun miris. Penampilan yang lebih dari sekedar luar biasa dari seorang Cate Blanchett. Sally Hawkins dan Bobby Canavale juga luar biasa. Meraih Best Actress untuk Blanchett pada Oscar tahun ini.




http://collider.com/wp-content/uploads/the-conjuring-poster.jpg
5. The Conjuring
Saya menonton film ini di bioskop hingga 3 kali. Jadi saya rasa tidak perlu penjelasan lebih jauh. Sudah begitu lama rasanya saya tidak menonton film horor yang benar-benar minus darah dan isi perut, film horor yang tidak saja menakutkan dan menegangkan tetapi juga masih memiliki hati dan penampilan yang bagus dari para pemainnya. Walaupun mencomot The Exorcist dan The Amityville Horror tapi The Conjuring adalah film horor yang sangat efektif bagi saya (walaupun saya tidak paham dengan si Annabelle itu). 



http://0707c778e0f1481535fe-36b693bb9065cd15445b260c56542cbf.r55.cf2.rackcdn.com//assets/1d4f49e0-9a31-11e2-919e-bc764e10239c.jpg4. The Hunger Games: Catching Fire
Lebih epik, lebih dramatis, lebih seru dan lebih mengoyak hati daripada film pertamanya. Film ini juga jauh lebih baik daripada novelnya, suatu hal yang aneh bukan? Semua berkat kerja luar biasa dari semua yang ada di film ini. Mulai dari para aktornya, sutradaranya hingga penata kostum. Saya sempat pesimis karena adanya pergantian sutradara dari Gary Ross ke Francis Lawrence yang memliki rekam jejak film yang kurang oke. Tapi semua itu sirna ketika saya menonton film ini. Jennifer Lawrence dan Josh Hutcherson kembali luar biasa. Liam Hemsworth kembali "worthless", Philip Seymoir Hoffman membuat penasaran dan Jena Malone mencuri perhatian. Tidak sabar dengan Mockingjay, Part I.

Extra Large Movie Poster Image for Her3. Her
Saya tidak begitu paham dengan konsep cinta dalam suatu hubungan percintaan (halah) tetapi kalau hal tersebut seperti yang digambarkan dalam Her maka membuat saya maju mundur. Film dengan kisah paling original pada tahun lalu dan film dengan pengisi suara paling menakjubkan sejak Finding Nemo. Scarlett Johansson memberikan jiwa ke dalam Her. Seksi, lucu, 'charming' dan menyenangkan. Joaquin Phoenix juga tidak kalah oke. Film yang unik, segar, membuat patah hati, terharu dan tertawa. Spike Jonze memang salah satu yang terbaik. Meraih Best Original Screenplay pada Oscar tahun ini. Walaupun sebenarnya 'The Moon Song" bagi saya lebih layak untuk meraih Best Original Song daripada "Let It Go" yang agak overrated tersebut.

http://ia.media-imdb.com/images/M/MV5BMjExMTEzODkyN15BMl5BanBnXkFtZTcwNTU4NTc4OQ@@._V1_SX214_AL_.jpg2. 12 Years a Slave
Salah satu film terpenting yang pernah dibuat di sejarah perfilman. Film yang membuat saya bersalah ketika menontonnya. Bersalah karena saya begitu menikmati betapa indahnya setiap aspek di film ini padahal filmnya memiliki kisah yang sangat memilukan. Akting yang luar biasa, sinematografi yang cantik (tatapan Solomon ke kamera yang artinya langsung ke penonton), naskah dan penyutradaraan yang kuat dan menyentuh atau scoring yang enak didengar. Lupita Nyong'O jelas angkat nama dan paling bersinar di film ini (raut wajah dan tatapannya saja sudah lebih dari sejuta kata), Michael Fassbender kembali menguatkan namanya sebagai aktor mumpuni, Chiwetel Ejiofor akhirnya memiliki peran yang menarik perhatian orang, Sarah Paulson mencuri perhatian, Paul Dano dan Paul Giamatti efektif ataupun Benedict Cumberbatch yang ambigu. Steve McQueen kembali total dalam membuat film tentang kisah terkelam manusia dengan cara yang sangat gamblang dan kali ini ia hanya membuat filmnya hanya dengan satu kamera saja saking terbatas dana yang ia miliki. Meraih Best Picture, Best Supporting Actress (Nyong'O) dan Best Adapted Screenplay pada Oscar tahun ini.

http://untitledflow.com/wp-content/uploads/2013/09/gravity-poster.jpg1. Gravity
Film terpenting lain yang pernah dibuat. Alfonso Quaron menunjukkan sekali lagi bahwa ia sutradara yang visioner dan tahu apa yang ia lakukan. Adegan pembuka yang merupakan long shot sepanjang lebih dari 10 menit, adegan aksi menegangkan yang tiada henti, heroine yang membuat kita terhubung dengan permasalahannya, 3D yang luar biasa (mungkin karena pengaruh menonton di IMAX juga) dan sekaligus kisah yang sebenarnya sangat sederhana. Quaron begitu apik menata itu semua. Efek visual yang keren. Film yang membuat saya menangis, memegang kursi saya sepanjang menontonnya dan tetap membuat saya berdegup 15 menit setelah keluar dari studio. Akting Sandra Bullock yang saya yakin sulit untuk dilakukan membuat karakternya begitu humanis. Ini adalah film yang sampai kini membuat saya bertanya-tanya, bagaimana mereka membuatnya. Meraih 7 Oscar termasuk Best Director.

Tuesday, June 3, 2014

10 Film yang Paling Ditunggu (Paro Kedua 2014)

Paro pertama 2014 dipenuhi film-film yang sangat menghibur dan juga berkualitas. Lego Movie, X-Men: Days of Future Past, Captain America: Winter Soldier, Edge of Tomorrow dan Godzilla (sori, saya cukup suka dengan Godzilla yang baru). Hal ini bikin seneng banget karena buat saya tahun 2013 benar-benar hambar dan baru luar biasa ketika masuk film-film akhir tahun. Nah, karena udah masuk bulan Juni, saya akan buat daftar 10 film yang sangat saya tunggu di 6 bulan terakhir di 2014 ini.

10. Maleficent
Sudah dari tahun lalu, Maleficent membuat saya penasaran dengan teaser trailer dan posternya. Tulang pipi dan tanduk Angelina Jolie membuat saya penasaran dengan sisi gelap cerita Sleeping Beauty (walaupun saya sama sekali tidak tahu kisah puteri Disney yang satu ini). Belum lagi, perspektif cerita diambil dari sisi Maleficent. Plus film ini juga ada Elle Fanning! Walaupun mungkin "retelling" kisah Disney sedang marak, saya tetap menunggu film ini yang kabarnya tayang besok! (4 Juni 2014)





9. The Hunger Games: Mockingjay, Part I
MockingjayPart1Poster.jpgYap, saya penggemar serial novel The Hunger Games dan lebih istimewanya, versi filmnya (terutama Catching Fire) lebih baik atau bahkan lebih baik daripada novelnya sendiri (thanks to Jennifer Lawrence and Josh Hutcherson). Jadi tidak salah dong, kalo saya lebih menantikan versi film Mockingjay ketimbang membaca ulang Mockingjay. Mengikuti tren Harry Potter dan Twilight yang buku terakhirnya dibagi menjadi 2 bagian (duit tentunya), Mockingjay dibagi menjadi dua bagian. Oh, Philip Seymour Hoffman akan lebih banyak porsinya (already miss him) dan Julianne Moore ikut bergabung! Alasan apalagi yang dibutuhkan, hah? (Rilis Amerika Serikat: 21 November 2014)



8. Big Eyes
Sudah lama rasanya Tim Burton membuat film live action yang benar-benar bagus. Sweeney Todd tidak begitu bisa saya nikmati berkat suaranya Johnny Depp dan Depp pula yang membintangi 2 film live action Burton terakhir (Alice in Wonderland dan Dark Shawdows) yang jujur saja, buruk buat saya. Belum lagi saya sudah putus asa dengan Depp akhir2 ini. Tapi berhubung Big Eyes tidak melibatkan Depp maka saya kembali percaya dengan Burton. Big Eyes dibintangi oleh Chritoph Waltz dan Amy Adams (mumpuni banget kan?) bercerita tentang pelukis Margaret Keane dan kasus hukumnya dengan suaminya. Gelap, gothic, unik dan stylish sepertinya akan menghiasi film ini. (Rilis AS: 25 Desember 2014)



7. Inherent Vice
Hanya satu sebenarnya alasan saya menantikan Inherent Vice: Paul Thomas Anderson. Saya sangat mencintai karya-karyanya (iya, The Master sangat dipecundangi oleh Oscar). Jadi alasan apalagi yang dibutuhkan? Oh berderet pemain mantap: Joaquin Phoenix, Reese Witherspoon, Josh Brolin, Jena Malone, Benicio del Toro, Owen Wilson dan Maya Rudolph. Kurang? (Rilis AS: 12 Desember 2014)






6. How to  Train Your Dragon 2
Salah satu film yang saya sesali tidak saya tonton di bioskop adalah How to Train Your Dragon (2010). Filmnya luar biasa seru, menghibur dan ternyata menyentuh. Sampai ada istilah film tersebut lebih seperti karya Pixar daripada DreamWorks Animation. Saya sangat setuju. Walaupun awalnya saya pesimis karena ini sekuel tapi ternyata ulasan-ulasan awal yang ada selama Cannes Film Festival kemarin sangat bagus. Jadi kepercayaan saya telah kembali. (Rilis AS; 13 Juni 2014)





5. Boyhood
Richard Linklater adalah salah satu sineas dengan visi paling menarik. Setelah trilogi Before (Before Sunrise, Before Sunset, Before Midnight) dan Scanner Darkly, kini iya membuat film dengan waktu syuting yang memakan waktu selama 12 tahun. Iya 12 TAHUN! Film ini menceritakan kehidupan Mason dari usia 5 sampai dengan 18 tahun. Pemeran Mason adari usia 5 sampai 18 tahun adalah aktor yang sama. Saya pernah baca kalo ga salah Linklater melakukan hal tersebut karena ingin menangkap esensinya jadi jangan heran kenapa butuh 12 tahun sampai selesai. Tonton trailernya dan Anda akan mengerti. (Rilis AS: 11 Juli 2014)



4. Interstellar

Ah Nolan. Perlu saya jelasin lagi? Trailernya seperti gabungan Gravity, Apollo 13 dan True Detective (apa coba) Pemainnya terdiri dari Matthew McConaughey (fresh form the Oscars oven), Jessica Chastain, Anne Hathaway, Casey Affleck, Ellen Burstyn, David Oyelowo, Topher Grace dan Wes Bentley. Ceritanya? Entah. Yang penting siapkan IQ Anda. (Rilis AS: 7 November 2014)






3. Into the Woods

Salah satu film favorit saya sepanjang masa dan film musikal yang paling saya sukai, Chicago, disutradarai oleh Rob Marshall. Tapi sayangnya pasca Chicago, Marshall tidak pernah membuat film yang benar-benar bagus. Nine menarik karena 60an dan pesona bintangnya. Pirates of Carribean 4? Hah! Memoirs of a Geisha mungkin yang paling menghibur di mata dan mungkin telinga (scoring-nya John Williams). Tapi hal itu tidak membuat saya surut dengan Into the Woods. Nama-nama seperti Emily Blunt, Anna Kendrick,Johnnye Depp (iya), Christine Branski, Chris Pine dan tentunya Meryl Streep the Great ikut bagian. Ah! Lagipula saya kangen dengan musikal yang benar-benar menghibur dan bagus. Sori Les Miserables bukan untuk saya. (Rilis AS: 25 Desember 2014)


2. The Disappearance of Eleanor Rigby Her and Him

Proses produksi selama 7 tahun dan melibatkan James McAvoy dan salah satu aktris favorit saya, Jessica Chastain adalah 2 dari sekian alasan saya ngebet pengen nonton ini. The Disappearance of Eleanor Rigby terdiri dua film (bahkan tiga), yaitu Her dan Him. Her diceritakan dari sudut pandang sang istri (Chastain) dan Him dari sang suami (McAvoy). Kisahnya sendiri tentang pasangan suami istri yang mengalami hubungan yang renggang dan akhirnya sang istri menghilang. Terdengar depresif? Iya, sangat suka film-film yang depresif. Sebenarnya ada versi terbarunya, yaitu The Disappearance of Eleanor Rigby; Them yang merupakan gabungan dari Him dan Her tapi saya lebih pengan nonton 2 versi yang lain karena terasa lebih lengkap kisahnya. (Rilis AS: Akhir tahun 2014)


1. Gone Girl

Oh, kalo Anda membaca novel Gone Girl karya Gillian Flynn, Anda pasti sangat paham kenapa saya menempatkan film ini di posisi paling atas yang paling saya tunggu. Saya hanya ingin tahu seperti apa jadinya twist sinting novelnya dibawa ke medium film. Plus film ini ditangani oleh sutradara paling saya sukai, David Fincher. Ia selalu tahu bagaimana membuat film thriller yang berkelas. Menurut Trent Rznor yang mengerjakan scoring-nya, film ini jauh lebih kelam daripada yang ia bayangkan sebelumnya. Akhirnya pula Rosamund Pike mendapatkan kendaraan yang luar biasa untuk membuat dunia tau siapa dia. Sudah saatnya.(Rilisi AS; 3 Oktober 2014)